Kebanyakan orang tentu sudah mengetahui apa itu deposito. Saat Anda ingin melakukan deposito, maka sangat penting untuk memahami dahulu seperti apa cara menghitung bunga deposito Bank Mandiri. Selain itu, pastikan juga mengetahui berapakah jangka waktu yang ingin diambil saat memakainya.
Cara Menghitung Bunga Deposito Bank Mandiri
Perlu Anda ketahui, bahwa deposito merupakan salah satu produk simpanan bank dengan bunga di atas tabungan. Bunga tersebut kemudian dapat diambil dalam jangka waktu tertentu. Mulai dari 3 bulan, 6 bulan, hingga 12 bulan. Dikutip dari https://www.norekening.com, di bawah ini beberapa cara menghitungnya:
Menghitung Deposito Setelah Dipotong Pajak
Untuk menghitung deposito pada dasarnya ada beberapa hal perlu diperhatikan. Pasalnya, perhitungan tersebut tidak sesederhana dengan mengalikan bunga dan dana deposito. Oleh sebab itu, pastikan untuk memahami cara menghitungnya pada penjelasan di bawah ini dahulu:
- Rumus bunga deposito adalah bunga x dana pokok deposito x 30 hari x 80% pajak/365 hari
- Contohnya saja deposito awal Rp 50.000.000
- Bunga deposito 5%
- Tenor penyimpanan 3 bulan
- Pajak deposito 20% (PPh untuk dana deposito > Rp 7.500.000
- Bunga deposito per bulan 5% x Rp 50.000.000 x 30 x 80%/365 hari
- Dari perhitungan tersebut, maka diperoleh hasil yakni 164.383.561 per bulannya
Menghitung Bunga Deposito Mandiri
Selain perlu memahami beberapa cara di atas, sangat penting juga bagi Anda untuk mengetahui bagaimana cara menghitung bunga deposito dari Bank Mandiri. Dengan begitu, tentu akan lebih mudah apabila ingin menghitungnya sendiri kapan saja. Di bawah ini contoh perhitungan tersebut:
- Dana deposito awal Rp 100.000.000
- Tenor deposito 3 bulan
- Pajak bunga deposito 20%
- Suku bunga deposito tahunannya 3,00%
- Bunga deposito BCA per bulannya adalah 3,00% x Rp 100.000.000 x 30 x 80%/365
- Dari perhitungan tersebut, maka diperoleh hasil yakni Rp 200.000
Itu tadi penjelasan lengkap tentang cara menghitung bunga deposito Bank Mandiri yang bisa diketahui lebih lanjut. Hal ini berarti sangat penting sebelum mengambil deposito untuk mengetahui cara tersebut terlebih dahulu. Dengan begitu, akan lebih mudah bagi Anda untuk menghitungnya sewaktu-waktu.